Moving On (2020) 7.1117

7.1117
Trailer

Nonton Film Moving On (2020) Streaming Movie Sub Indo

Nonton Film Moving On Sub Indo – Ini adalah keluarga yang hidup, berjuang dan seperti yang tertulis di kaleng, bekerja untuk melanjutkan. Jelas dari adegan pembukaan bahwa segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana. Tetapi setiap anggota, bahkan anak-anak, diam-diam terus berusaha mengatasi rasa frustrasi mereka, mengambil langkah selanjutnya yang disajikan.

Film ini dimulai dengan seorang ayah Lee Byung-Gi (Yang Heung-Joo) dan anak-anaknya Ok-Joo (Choi Jung-Woon) dan Dong-Joo (Park Seung-Joon) hampir diam-diam pindah kembali ke Kakek Lee Young-Muk (Kim Sang-Dong) rumah. Mereka meninggalkan sebagian besar barang mereka di tumpukan di luar apartemen lama mereka. Seolah-olah terlalu mahal untuk pindah atau tidak ada yang mereka butuhkan.

Beberapa saat kemudian saudara perempuan Byung-Gi, Mi-Jung (Park Hyun-Young) juga muncul dengan membawa koper. Mengingatkan pada hubungan saudara dalam The Savages (2007), sebuah keluarga yang jarang berhubungan mulai hidup bersama untuk sementara.

Mengamati mereka, seolah-olah kwintet ini pergi ke kamp pelatihan bersama-sama sebelum pembuatan film, karena setiap gerakan tampak begitu nyata, dengan irama alami. Dari cekikikan hingga pertengkaran hingga tangisan, setiap karakter asli seperti ansambel yang terjerat.

Download Film Moving On (2020) Streaming Movie Sub Indo

Nonton Film Moving On Sub Indo – Penulis / sutradara Yoon Dan-Bi menawarkan pandangan yang dapat dikenali tentang hubungan keluarga, sebagian terpaku pada peran lama namun bertujuan untuk menarik garis dengan hormat dan dengan hati-hati menavigasi keadaan saat ini. Maka tidak mengherankan jika film ini telah memenangkan berbagai penghargaan termasuk The Directors ’Guild of Korea (DGK) Award, NETPAC Award, KTH Award, dan Busan International Film Festival Citizen Critics’ Award.

Saya sangat menyukai pencahayaannya. Tidak cerah atau gelap, nuansa cokelat yang hangat dan usang di rumah kakek terasa nyaman dan menenteramkan, seperti di rumah sendiri. Sebuah tempat istirahat, meski hanya sesaat. Bahkan pemandangan luar ruangan menampilkan jam-jam yang terang benderang, kecuali bila sesekali sentakan putih pekat diperlukan untuk menunjukkan tepi tajam atau belokan yang tidak diinginkan.

Musiknya juga sangat lembut sehingga tidak terlalu diperhatikan sampai kredit mulai bergulir. Pengecualiannya adalah beberapa adegan radio-nostalgia, yang mengingatkan kita pada keanggunan siapa mereka semua hidup. Jika tidak, pemirsa dibiarkan membangun respons emosional mereka sendiri tanpa dorongan isyarat yang dapat didengar. Pujian kepada Sutradara Yoon karena telah mempercayai ceritanya dan pemirsa yang cukup untuk sampai ke sana sendiri.